Tips Merawat Printer Infus Modifikasi



Printer inkjet merupakan printer yang paling populer dan umum digunakan di Indonesia. Kerena dengan harga yang cukup terjangkau, kita dapat membeli printer inkjet warna. Kemudian muncul kebutuhan dan trend akan penggunaan printer infus, tidak sedikit pengguna printer inkjet yang memiliki kebutuhan cetak cukup banyak sehingga mereka melakukan modifikasi pada printer inkjet yang digunakan agar mampu mencatak lebih banyak. Salah satunya dengan memodifikasi sistem managemen tintanya dengan infus tinta printer atau CISS (continuous ink supply systems). Printer inkjet yang sudah dipasangi sistem CISS konvensional harus lebih diperhatikan agar printer tetap awet dan mudah digunakan. Berikut tips-tips cara merawat printer inkjet modifikasi secara umum.




  • Gunakan printer secara periodik. Untuk mencegah kualitas cetakkan yang buruk, gunakan printer Anda secara periodik (teratur) sedikitnya 2-3 kali seminggu. Hal ini akan membuat aliran tinta dari lubang tetap lancar.
  • Saat mencetak lebih dari 100, print bertahap 10 sampai 20 lembar. Istirahatkan 3 hingga 5 menit. akan lebih baik agar memberikan dalam satu perintah cetak maksimal 20 lembar.
  • Printer modifikasi jangan dibawa atau dipindahan dengan posisi miring atau terbalik.
  • Posisi botol atau ink tank sistem infus harus sejajar dengan printer.
  • Matikan printer jika tidak digunakan. Jangan lupa untuk selalu mematikan printer jika tidak digunakan. Hal ini akan mencegah menutupnya lubang-lubang aliran tinta dalam head printer. Namun beberapa seri printer inkjet terbaru yang belum dimodifikasi, lebih menyarankan agar printer tetap terhubung dengan listrik, karena printer tersebut memiliki kemampuan untuk melakukan self cleaning sendiri ketika tidak sedang digunakan.
  • Ketika proses pencetakan dimulai, tutup yang kecil harus dibuka.
  • Jika printer akan dipindah tempat, semua tutup pada botol harus terpasang rapat.
  • Ketika botol akan diisi semua tutup harus dibuka, pengisian tinta dapat dilakukan pada lubang besar pada botol.
  • Bersihkan kotoran pada printer. Bersihkan bagian dalam printer setiap satu atau dua minggu, tergantung seberapa sering dan seberapa banyak Anda menggunakan pinter. Hal ini akan menjaga kemampuan printer Anda dalam mencetak.
  •  Jika hasil cetak kurang memuaskan lakukan proses head cleaning.
  •  Jika tinta pada botol sudah ¼ lakukan segera pengisian tinta.
  •  Buang tinta buangan jika sudah ½ atau ¾ botol.
  • Gunakan diagnostic tools. Seluruh printer mempunyai software pertolongan tentang bagaimana merawat atau mengatasi permasalahan mengenai printer.
  • Jangan sampai tinta pada ink tank benar – benar habis.
  • Matikan printer jika gagal mencetak. Kegagalan dalam mencetak atau error mesage yang kadang muncul, terkadang diatasi denga mematikan tombol pinter, kemudian mencabut kabel daya sedikitnya selama sepuluh menit. Setelah itu masukkan lagi kabel daya tersebut pada colokannya, nyalakan printer dan cobalah mencetak kembali.
  • Diusahakan tidak berganti merk tinta, dan gunakan tinta isi ulang yang direkomendasikan oleh toko printer yang terpercaya. Jika terpaksa atau tetap ingin berganti merek tinta, minta bantuan kepada pusat servis printer infus untuk melakukan penggantian tinta.




Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.