Sejarah Asal Mula Penemuan Kertas

Pada zaman dahulu, gambar dan tulisan dibuat di atas batu, kulit hewan, kulit kayu, daun lontar ataupun potongan bambu. Sekarang, dalam kehidupan sehari – hari kita menulis di atas kertas, mencetak menggunakan printer pun juga menggunakan kertas. Kertas adalah benda yang sangat penting bagi kehidupan sehari-hari. Oleh karenanya, jasa sang penemu kertas patut untuk selalu diingat dalam sejarah, karena mampu mempermudah kegiatan menulis dan mendokumentasikan sesuatu dalam berbagai kebutuhan. Lalu sejak kapankah kertas digunakan? Dan siapakah yang pertama kali menemukan kertas?

  • Penemuan Kertas Berasal Dari Cina
    Kertas pertama kali ditemukan oleh Cai Lun, pada sekitaran tahun 105 Masehi, seorang berkebangsaan Tiongkok yang hidup pada zaman Dinasti Han. Ia lahir dari keluarga yang kurang mampu di Guiyang (sekarang di wilayah provinsi Hunan) dengan nama lengkap Cai Jingzhong. Catatan sejarah cina menyebutkan bahwa Cai Lun, merupakan seorang kasim atau pelayan istana yang menjaga keluarga kerajaan. Ia juga tertulis sebagai seorang pegawai negara di pengadilan kekaisaran dinasti Han. Di tahun 105 M, ia mempersembahkan contoh kertas pada Kaisar He. Dan catatan tentang penemuan kertas secara resmi tertulis dalam sejarah Dinasti Han.
  • Awal Mula Penyebaran Kertas
    Penemuan Cai Lun yang berhasil, membuatnya dapat memperkenalkan kertas kepada Kaisar Cina pada masa itu. Kaisar yang bergembira hati pun memberikan mandat agar seluruh negara di bawah kekuasaannya menggunakan kertas untuk media menulis. Tak hanya itu, Cai Lun sebagai penemu kertas pun naik pangkat dan mendapat gelar kebangsawanan dan menjadi cukong yaitu seorang pengusaha yang memiliki perusahaan besar.
    Bersama Zuo Bo, Cai Lun pun melipatgandakan produksi kertas. Hal ini membuat penggunaan kertas dapat menyebar ke seluruh daratan Cina. pada tahun 200an Masehi Cina mulai mengekspor kertas ke negara – negara tetangga seperti Jepang dan Korea. Meskipun begitu, teknik pembuatan kertas masih dirahasiakan dalam jangka waktu yang cukup lama.
    Hingga pada abad ke-7, kertas mulai tersebar di Timur Tengah, hal ini di awali dari perdagangan Cina – Arab melalui jalur sutra. Pada masa kepemimpinan Harun ar-Rasyid, pada tahun 793 Masehi, didirikanlah sebuah industri kertas pertamakali di Timur Tengah yang terletak di kota Baghdad. Mulai saat itulah kertas mulai menyebar ke seluruh negeri Arab, dan membuat kertas menjadi semakin banyak digunakan oleh masyarakat Arab.
    Pembuatan kertas yang mulai menyebar ke seluruh Arab, membuat kertas menjadi semakin banyak digunakan oleh masyarakat Asia. Hingga pada abad ke-12, orang-orang Eropa juga mulai ikut mempelajari teknik pembuatan kertas. Tidak hanya itu, bahkan teknik dan caranya mulai berkembang luas hingga bisa ditemukannya mesin cetak kertas modern.
    Pada abad ke-14, sejumlah industri kertas mulai didirikan di beberapa negara Eropa, yaitu Spanyol, Italia, Jerman, dan Prancis. Penemuan teknologi percetakan pada tahun 1450-an membuat prmintaan kertas semaking meningkat, sehingga membawa perubahan pada teknologi pembuatan kertas. Yang awalnya kertas hanya diproduksi satu persatu dengan cara manual menggunakan semacam frame kayu, kini kertas dapat diproduksi secara sekaligus dalam satu waktu. Pada tahun 1798, Nicolas-Louis Robert di Prancis mengembangkan teknologi mesin untuk memproduksi kertas dengan skala masal. Meski mesin produksi kertas telah ditemukan, pembuatan kertas tidak menjadi praktis hingga dua insinyur di Inggris, Henry dan Sealy Fourdrinier, membuat versi yang lebih baik pada tahun 1807. Setelah itu, mesin pembuat kertas semakin dikembangkan.

Prestasi Cai Lun sebagai penemu pertama kali kertas membuatnya berada di peringkat ke 7 sebagai “Tokoh Paling Berpengaruh Dalam Sejarah Dunia”, berdasarkan buku buku The 100 – a Ranking of the Most Influential Persons in History oleh Michael H. Hart. Cai Lun mendapat peringkat di atas tokoh fenomenal lainnya seperti Gutenberg, Einstein, Pasteur, Galileo, dan Aristoteles.

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.